Puisi Langkah di Ujung Peluh

Baca Juga

Sumber: Pinterest/https://pin.it/5trZXmmFx

Langkah di Ujung Peluh oleh Rezki SL

Di balik senyum yang kini mengembang,

Ada malam-malam yang penuh bimbang.

Langkah kaki penuh luka dan perih,

Namun tekad tak pernah memilih untuk letih.

Aku bukan terlahir di singgasana,

Tapi tanah keras jadi alas pertama.

Matahari pagi bukan sekadar hangat,

Tapi saksi bisu kerja tanpa syarat.

Air mata tak lagi asing di pipi,

Tertahan sunyi dalam doa sunyi.

Gagal demi gagal kutelan pahit,

Namun harapan tetap kubawa bangkit.

Tak semua orang tahu rasanya jatuh,

Lalu bangkit, dengan tulang yang rapuh.

Tapi aku tahu: keberhasilan sejati,

Adalah berdiri saat semua pergi.

Kini kupijak puncak dengan syukur dalam dada,

Bukan karena aku sempurna.

Tapi karena aku terus berjalan,

Meski badai tak henti menghalang jalan.

Wahai engkau yang sedang bertarung dengan ragu,

Ingatlah: bintang pun lahir dari gelap yang kelabu.

Jangan gentar, teruslah berusaha,

Karena keberhasilan tak pernah suka menyerah.

Palu, 04 Juli 2025